Berikut Perbedaan Kalsiboard Dengan GRC Board yang Jarang Diketahui

 

Perbedaan kalsiboard dan grc board

Perbedaan kalsiboard dan grc board – Memang tidak bisa dipungkiri lagi bahwa masih banyak masyarakat yang tidak bisa membedakan antara kalsiobard dengan GRC board. Hal itu bukan tanpa alasan, karena kedua material tersebut tampil dengan wujud yang hampir serupa.

Lantas, apa yang membedakan kalsiboard dengan GRC board? Nah, untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Mengenal Kalsiboard

Kalsiboard tampil dalam bentuk lembaran papan menyerupai triplek, dimana materialnya terbuat dari bahan pasir silika dengan campuran semen dan selulosa. Semua bahan-bahan tersebut akan diproses dalam suhu bertekanan tinggi, sehingga terciptalah lembaran-lembaran papan yang bertekstur padat.

Mengenal Kalsiboard

Seperti yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, sekilas kalsiboard memang sangat mirip dengan grc board Begitu juga dengan fungsinya, yang mana kalsiboard kerap diaplikasikan untuk pelapis dinding dan plafon rumah.

Harga kalsiboard dipasaran cukup bervariasi, karena akan dibedakan berdasarkan ukuran lebar dan ketebalannya. Semakin tebal dan lebar ukurannya, maka akan semakin mahal pula harga dari kalsiboard tersebut. Tak hanya dari segi ukuran, kalsiboard juga terdiri lagi kedalam beberapa jenis yang berbeda.

Jenis-jenis Kalsiboard Beserta Fungsinya

  • Kalsifloor: Dijadikan sebagai material pelapis lantai
  • Kalsirata: Dijadikan sebagai plafon
  • Kalsipart: Dijadikan sebagai dinding partisi atau sekat antar ruangan
  • Kalsiling: Dijadikan sebagai plafon
  • Kalsicad: Dijadikan sebagai panel dinding dan plafon
  • Kalsiplank: Dijadikan sebagai panel dinding

Baca Juga: Jenis Plafon yang Direkomendasikan Untuk Rumah Minimalis

Keunggulan Kalsiboard:

  • Proses instalasi yang cukup mudah dan simple
  • Mudah diolah dan dibentuk
  • Dapat mengurangi risiko penyebaran api saat terjadi kebakaran
  • Ramah lingkungan
  • Tahan terhadap serangan rayap
  • Kuat dan tahan lama

Kekurangan Kalsiboard:

  • Harga yang relatif mahal
  • Tidak terlalu tahan terhadap air
  • Bisa mengalami penyusutan jika terkena paparan sinar matahari dalam jangka waktu yang lama

Mengenal GRC Board

Istilah GRC itu adalah singkatan dari Glass Reinforced Concrete atau biasa disebut juga dengan Glass Fibre Reinforced Concrete. Adapun mengenai komposisi material GRC yang terdiri dari serat kaca berdaya tahan tinggi, lalu dikombinasikan dengan campuran semen, beton dan sebagainya.

Mengenal GRC Board

Tak seperti beton biasa, yang mana material GRC mempunyai fitur dan identitas fisik serta kimia yang mirip.

Kendati demikian, daya tahan dari meterial GRC ini tidak kalah kuatnya dengan beton. Bahkan, material GRC lebih mudah diaplikasikan yang sesuai jenis kaca dekoratif. Pada umumnya, GRC board sering diaplikasikan sebagai pelapis dinding dan plafon hunian.

Keunggulan GRC Board:

1. Tahan Lembab

Material GRC board sudah terbukti tahan terhadap kelembapan. Sehingga tak heran jika material GRC selalu diandalkan untuk area-area yang basah dan lembap seperti kamar mandi serta dapur. Menariknya lagi, plafon GRC board juga sangat ideal diaplikasikan pada area semi outdoor rumah.

2. Mudah Dibentuk

Selain tahan terhadap air dan kelembapan, plafon GRC juga sangat mudah dibentuk. Tentu saja hal tersebut akan memudahkan saat proses pemasangan plafon GRC. Pasalnya, material GRC board memiliki sifat yang lentur karena terbuat dari bahan serat-serat fiberglass.

3. Mudah Dipasang

Dikarenakan sifatnya yang lentur dan mudah dibentuk, tentu saja proses pemasangan plafon GRC pun menjadi lebih cepat sehingga tidak akan memakan banyak waktu. Ditambah lagi dengan tekstur permukaannya yang tampak lebih halus, sehingga membuatnya tidak perlu melalui proses plamir maupun pengecatan ulang.

Baca Juga: Tutorial & Biaya Pemasangan Lantai Kayu

4. Kuat dan Awet

Kabarnya, penggunaan plafon GRC board mampu bertahan hingga 25 tahun. Hal itu bukan tanpa alasan, karena plafon GRC tahan terhadap air dan kelembapan. Selain kuat dan tahan lama, harga plafon GRC juga tergolong cukup murah.

Adapun mengenai harga plafon GRC yang dibanderol dengan kisaran Rp 55 ribu – Rp 60 ribu untuk ukuran paling kecil, yakni 1,2 m x 2,4 m dengan ketebalan mencapai 4 mm.

Kekurangan GRC Board:

  • Selalu mengalami retak pada setiap koneksi
  • Bisa menghabiskan banyak confound, sehingga kepala bautnya tidak bisa ditutup dengan baik
  • Proses instalasi yang tergolong cukup sulit, dan bisa memakan waktu yang lama
  • Slaughter yang cukup rumit karena harus dipotong dengan bantuan alat berupa gerinda
  • Pola produk yang telah terbatas.

Berbagai Hasil Pemasangan Kalsiboard VS GRC Board

1. Kalsiboard & GRC Board Untuk Panel Dinding

 

Kalsiboard & GRC Board Untuk Panel Dinding

2. Kalsiboard & GRC Board Untuk Plafon

 

Kalsiboard & GRC Board Untuk Plafon

Baca juga: Ingin Gunakan Wallpaper? Kenali Dulu Jenis-jenis Bahannya

3. Kalsiboard & GRC Board Untuk Partisi (Sekat)

Kalsiboard & GRC Board Untuk Partisi (Sekat)

Nah, seperti itulah perbedaan antara kalsiobard dengan GRC board. Jika disimpulkan, kalsiboard dan GRC board memiliki keunggulan dan kekurangannya tersendiri.

Jadi, apakah kamu lebih tertarik menggunakan kalsiobard atau GRC board?